Page Nav

HIDE

Grid

GRID_STYLE

Breaking News

latest

Debut Album Bertajuk Better Living Dirilis Roro Suhartini

DEBUT album bertajuk Better Living dirilis tokoh musik Purwokerto Roro Suhartini pada Sabtu (29/1/2022) dengan menggandeng musisi asal Purba...


DEBUT album bertajuk Better Living dirilis tokoh musik Purwokerto Roro Suhartini pada Sabtu (29/1/2022) dengan menggandeng musisi asal Purbalingga, Kucel Nada Sumbang yang mengisi seluruh permainan gitar serta vokal pendukung.

Proyek musik yang dimulai sekitar 2018 akhir hingga awal Januari 2022 ini menghasilkan 5 lagu yang dikemas dalam album yang menjadi sebuah refleksi kehidupan untuk memotivasi diri dikala terpuruk, sekaligus sebagai otti kritik untuk Roro Suhartini dalam menghadapi keterpurukan diri di era saat ini.

Senang rasanya setelah sekian lama akhirnya saya merilis debut album yang banyak dibantu oleh tokoh penting hingga selesai," kata Roro Suhartini kepada acarakita.net, belum lama ini.

Lagu yang tersaji di dalam album Better Living meliputi Think About You, Close To You, Open Your Heart (feat. Gendhit Blues), Music (Heal The Hell) dan Better Living. Dalam prosesnya, Roro Suhartini dibantu oleh Bono Asep dalam penyuntingan bahasa Inggris di penulisan lirik.

Ada juga Said Umah Suwung dalam produksi karya Visual (Logo dan Artwork), Moh Faizal (Ifa Viral Damage) dalam design dan produksi kemasan,  Refonda H (Amaneye) dan Aga Maulana (Aga Hyndia) dalam proses produksi sampai pasca produksi audio, serta melibatkan musisi Blues Senior asal Banyumas yaitu Gendhit dalam lagu Open Your Heart.

Album musik Better Living dirilis dalam dua format, yakni CD album fisik dan album digital yang bisa mulai dinikmati di berbagai kanal penyedia musik digital bertepatan dengan pesta perilisan yang dilaksanakan di Nice Time Café pada Sabtu (29/1/2022) malam.

Dengan membawa spirit blues dan balada pengembara dalam album Better Living, Roro Suhartini diharapkan membawa nuansa baru di wilayah dengar para penikmat musik Indonesia khususnya Purwokerto dan sekitarnya.

Sebagai informasi, Roro Suhartini (Raden Roro Tati Suhartini) atau yang lebih dikenal dengan Bunda KLC merupakan salah satu tokoh yang cukup dikenal oleh berbagai kalangan komunitas di Purwokerto dan sekitarnya. Lahir di Banyumas pada 16 Desember 1968, Bunda KLC memulai pengalaman bermusiknya dari sewaktu menempuh pendidikan Sekolah Dasar di Bandung.

Dari situ, ia mencoba peruntungan di Festival Lady Rocker Indonesia circa 1984 dengan meraih Juara Harapan 1 bersandingan dengan Mel Shandy dalam kompetisi yang sama. Berakhirlah perjalanan di Bandung, Bunda KLC memutuskan pindah ke Purwokerto pasca Krisis Moneter 1998.

Musik bagi Bunda KLC adalah sebuah picuan untuk mengobati depresi pasca peristiwa 1998 yang cukup menghambat kehidupan sehari-harinya. Kompetisi demi kompetisi menyanyi di Purwokerto dan sekitarnya menjadi obat yang baik bagi Bunda KLC.

Dalam perjalananya berkompetisi tidak serta merta hanya 'healing' semata, Bunda KLC meraih juara 1 di Kompetisi menyanyi Maharani kategori Putri Festival Tembang Kenangan 2004 serta predikat juara di beberapa tempat lain. Perjalanan mulai lebih dalam lagi, ia mulai aktif di berbagai Komunitas musik di Purwokerto seperti OI Purwokerto, Komunitas Blues Road House, Banyumas Beatles Community dan beberapa komunitas lainnya.

Pada sebuah acara bertajuk 'Kembali Ke Orbit Asal' di Purbalingga sekitar 2018, Bunda KLC bertemu dengan Ade Kurniawan yang lebih dikenal sebagai Kucel 'Nada Sumbang' yang merupakan seorang musisi Balada Pengembara asal Purbalingga yang telah merilis 2 album berujudul Peringatan pada 2020 dan Proyek Keji pada 2021.

Dengan pengalaman Kucel Nada Sumbang dalam bermusik dan meracik sebuah lagu, tercetuslah ide untuk membuat karya kolaborasi dengan Bunda KLC dalam proyek musik Roro Suhartini yang diambil dari nama lahir Bunda KLC sendiri.