LAGU berjudul Aduh akhirnya secara resmi dirilis Maliq & D'Essentials pada Jumat (24/11/2023) lalu. Lagu berdurasi 4 menit lebih ini...
LAGU berjudul Aduh akhirnya secara resmi dirilis Maliq & D'Essentials pada Jumat (24/11/2023) lalu. Lagu berdurasi 4 menit lebih ini memiliki lirik yang romantis dan menggoda, dengan beat lagu yang sesuai dengan lirik yang menjadikan groove lagu tersebut semakin asyik dinikmati kapanpun.
Ini lagu yang cukup sentimental karena jujur saja gue enggak nyangka bakal keluar lagu kayak begini di karya Maliq diumur yang segini. Prosesnya gue sangat terkesan, di mana saat penciptaan lagu ini situasinya memang benar-benar lagi asyik banget," kata Angga.
Ia menambahkan, seolah-olah band 20 tahun ini seperti band baru yang belum pernah keluar album dan tidak ada tekanan mau buat lagu seperti apapun. Widi yang masih berperan sebagai produser untuk bandnya sendiri juga menyampaikan tentang bagaimana proses pembuatan sang lagu, yang dari judulnya saja memang sudah menunjukkan Maliq saat ini sedang berbunga-bunga.
Widi menyebutkan bahwa banyak hook di lagu ini dimana Angga dan Indah yang menemukan liriknya, hal tersebut membuatnya senang dimana Angga sudah lama tidak eksplor menulis lirik. Widi pun bahagia banyak penempatan kalimat yang tidak 'aku banget' namun itu justru menjadi hal yang ditunggu.
Uniknya, sebelum dilepas diseluruh layanan streaming di Indonesia lagu ini terlebih dahulu viral di Tiktok, dan per Jumat (24/11/2023) pukul 8 pagi sudah lebih dari 35.000 video yang menggunakan potongan 30 detik lagu Aduh terhitung 10 November 2023 lalu. Aduh juga menjadi penanda kembalinya kerjasama Maliq & D'Essentials dengan Warner Music Indonesia.
Maliq merilis album pertama hingga keempat bersama dengan Warner Music Indonesia sebelum berjalan dengan Organic Records. Sebelum ini beberapa hits lagu Maliq dibawakan oleh beberapa musisi Warner Music seperti Untitled oleh Rahmania Astrini, Dia oleh Eclat, Terdiam oleh Chintya Gabriella, The One oleh Jevin Julian, Kara Chenoa, dan Jinan Laetitia, dan Heaven oleh Rafi Sudirman.
