PERTUNJUKAN menarik coba dihadirkan unit folk asal Semarang bernama Soegi Bornean dalam tournya bertajuk 'Atma Bersua Jawa Tour' dan...
PERTUNJUKAN menarik coba dihadirkan unit folk asal Semarang bernama Soegi Bornean dalam tournya bertajuk 'Atma Bersua Jawa Tour' dan Purwokerto menjadi kota ke-4 mereka pada Senin (6/6/2022) malam. Sebelumnya, mereka sudah menjajal ramainya Jakarta, Bogor, dan juga Bandung.
Trio beranggotakan Fanny Soegi (vokal), Aditya Ilyas (gitar), dan Bagas Prasetyo (gitar) ini cukup membuat pengunjung Nicetime Cafe Purwokerto yang dipakai sebagai tempat penyelenggaraan acara terhibur. Kali pertamanya Soegi Bornean ke Purwokerto menjadi momen tersendiri, mengingat lagu yang mereka bawakan ternyata banyak menjadi sountrack dalam kehidupan sehari-harinya.
Ini pertama kalinya Soegi Bornean ke Purwokerto, terimakasih dan semoga kita dapat bersua kembali di kemudian hari," kata Fanny Soegi dari atas panggung.
Meski menjadi kota ke-4 dan tepat sehari sebelumnya melakukan pertunjukan serupa di Bandung, Fanny dan kawan-kawan tetap coba menunjukan penampilan terbaiknya. Bahkan, setelah selesai pertunjukan pun, tetap melayani foto bersama penggemar hingga selesai.
Beberapa lagu coba dibawakan Soegi Bornean, dimulai dengan Haribaan dan penonton yang sudah sedari tadi sabar menunggu langsung bersuka cita. Tidak sedikit dari penonton yang datang bersama pasangan yang memang beberapa lagunya cukup membuat semangat untuk menjalin hubungan supaya selalu baik-baik saja.
Saturnus menjadi lagu kedua dan penonton mulai terbiasa dengan suasana pertunjukan, dan hampir semua yang berada tepat di depan panggung hafal lagunya. Fanny terus menyapa penonton saat jeda lagu, Bait Perindu dihadirkan dan sebagian penonton teriak histeris.
Memasuki lagu selanjutnya berjudul Samsara dan juga Raksa, Fanny ceritakan hal-hal dibalik lagu tersebut. Untuk lagu Raksa sendiri, disampaikan Fanny tentang cinta yang terhalang karena beda keyakinan. Fanny sempat bertanya kepada penonton yang hadir, adakah yang sedang atau pernah menjalani cinta tersebut dan ternyata ada.
Yang sabar saja, kamu mungkin yakin tapi tidak tahu dengan dia. Yang penting tetap semangat ya?," ujar Fanny.
Seperti biasa, ditengah jeda lagu yang Soegi Bornean bawakan kerap membagikan setangkai bunga mawar sebagai bukti cinta Soegi Bornean kepada penonton yang hadir. Begitupun yang dihadirkan di Purwokerto, baik pria maupun wanita mendapatkan kesempatan yang sama mendapatkan mawar dari masing-masing personil.
Dua lagu selanjutnya, yakni Semenjana dan Pijaraya membuat penonton terus mengikuti Fanny Soegi bernyanyi. Penghujung lagu, Asmalibrasi menjadi pemuncak yang dilanjutkan dengan ajakan foto bersama.
.jpg)
