Nadhif Basalamah Persembahkan Perjalanan Bermusik Berikutnya di Album Deluxe Nadhif (Laman Berikutnya)

SETELAH memperkenalkan dua single emosional Bergema Sampai Selamanya dan Masih Ada Waktunya awal 2025 ini, musisi muda Nadhif Basalamah memp...

SETELAH memperkenalkan dua single emosional Bergema Sampai Selamanya dan Masih Ada Waktunya awal 2025 ini, musisi muda Nadhif Basalamah mempersembahkan kelanjutan perjalanan musikalnya melalui sebuah album deluxe terbaru bertajuk Nadhif (laman berikutnya) yang resmi dirilis pada 20 Juni 2025 di seluruh platform digital.

Album ini merupakan versi deluxe dari debut albumnya Nadhif yang dirilis 2024 lalu dan berisi total 16 lagu, dengan komposisi delapan lagu dari album sebelumnya, lalu lima lagu baru, termasuk dua single yang telah lebih dulu dirilis, serta tiga lagu yang merupakan stripped version dari materi lamanya.

Nadhif (laman berikutnya) adalah perpanjangan cerita Nadhif setelah merilis album Nadhif. Nadhif sendiri menuturkan bahwa bagaimana kehidupannya kini sudah berubah dan banyak yang menginspirasinya secara personal dan juga karya. Album ini mengangkat tema pertumbuhan pribadi, cinta, dan dinamika hubungan, yang disampaikan melalui lirik yang jujur dan aransemen musik yang hangat.

Album deluxe ‘Nadhif (laman berikutnya)’ adalah penyempurnaan dari cerita hidupku di 2024 kemarin. Ternyata dinamika kehidupan lebih seru lagi. 2024 udah ketemu cinta, lalu ceritanya dituang kesini," kata Nadhif.

Dalam proses produksi album ini, Nadhif menggandeng Petra Sihombing sebagai produser utama dan Teddy Adhitya sebagai vocal director. Ada pula teman Nadhif Basalamah lainnya yakni Kalingga yang turut hadir membantu menuliskan lirik-lirik indah dalam album ini. Sedangkan untuk karya stripped version, Nadhif mempercayakan produksi kepada Farrel Cahyono, menciptakan nuansa yang lebih intim dan mendalam dari lagu-lagu sebelumnya.

Salah satu highlight dari album ini adalah lagu berjudul Semoga Kau Bisa Maafkanku Beribu Kali, yang dipilih sebagai focus track. Single ini Nadhif sajikan dengan sedikit berbeda dari karya-karya sebelumnya dimana ia tampil dengan lebih ngeband. Suasana musik pop manis terasa lebih mudah diterima di telinga dengan diwarnai banyak sekali alat musik di dalamnya seperti ketukan drum yang terasa menonjol, ditemani riff gitar yang menarik serta permainan saxophone dari musisi muda Rafi Sudirman.

Lagu ini mengisahkan dinamika dalam hubungan, khususnya dari sudut pandang pria yang sering kali kesulitan menyampaikan maaf dengan kata-kata. Selain itu, album ini juga akan diramaikan dengan lagu-lagu manis lainnya seperti Kota Ini Tak Sama Tanpamu dan Jika Kau Lelah Denganku, memperkaya spektrum emosional dari keseluruhan cerita yang ingin dibagikan Nadhif kepada para pendengarnya.