MEMUTUSKAN untuk bersolo secara independen, Mikha Angelo mewakili Indonesia dengan menjadi salah satu line-up performer di Majulah Festival ...
MEMUTUSKAN untuk bersolo secara independen, Mikha Angelo mewakili Indonesia dengan menjadi salah satu line-up performer di Majulah Festival Made in S.E.A., sebuah festival musik yang diselenggarakan oleh Music Matters dan Zendyll Music di Singapura pada 28 September 2022 lalu.
Mikha berhasil menampilkan aksi panggung yang luar biasa dan berhasil memukau penonton. Sang berbakat, dan musik jenius, Mikha Angelo memutuskan untuk melakukan ide yang tidak biasa untuk memulai pertunjukannya dengan live looping di atas panggung, di mana ia akhirnya berhasil menarik perhatian penonton. Seluruh set panggung dan aksi panggung memukau penonton dengan penampilan Mikha Angelo.
Sangat bangga bisa menjadi salah satu penampil diacara tersebut, mewakili Indonesia dan pastinya harus membawa nama baik Indonesia dikancah musik internasional," kata Mikha Angelo.
Mikha pertama kali memulai perjalanannya dengan mengikuti audisi untuk X-Factor pada tahun 2013. Setelah berlayar melalui perjalanan 8 tahun yang menakjubkan dengan bandnya The Overtunes, Mikha Angelo memutuskan untuk memulai perjalanan sebagai artis solo secara independen.
Seorang pemimpin sejati yang percaya bahwa dia berada di tempat yang seharusnya, mengejar musik untuk keindahan. Menurutnya, musik dapat mempengaruhi kehidupan orang-orang dan kekuatan yang dimilikinya atas manusia. Mikha begitu cinta dengan musik, dan setiap hari dia ingin menjadi lebih baik dalam hal itu. Tidak semua orang terlahir sebagai entertainer, sebenarnya dia terlalu tertutup untuk menjadi seorang idola.
Tetapi membiarkan musiknya yang berbicara, setiap lagu yang dia tulis adalah bagian dari dirinya sendiri. Setelah mendedikasikan dua setengah tahun berada di industri musik ini sebagai solo, Mikha Angelo akhirnya dengan bangga menampilkan pertunjukan live solo pertamanya di Singapura.
